Menu

Dark Mode
Sugani Ditangkap, Perjuangan 6 Bulan YLPK PERARI Berbuah Hasil: Terima Kasih Jajaran Polresta Kabupaten Tangerang Betonisasi Busuk di Kabupaten Tangerang: Dari Bukit Gading ke Vila Balaraja, Proyek Siluman Menari di Atas Pajak Rakyat Silaturahmi Strategis YLPK PERARI dan Dishub Tangkab: Membangun Sinergi demi Kepentingan Masyarakat Rentenir Berkedok Koperasi, Bunga Over Tinggi, Dokumen Pribadi Disandera: Soala Gogo Jadi Teror Baru Warga Sugani Kebal Hukum: Perkosa Anak Bawah Umur, Tak Ditahan, Didampingi Kades, Istrinya Berdalih, Nama Pengacara Dilempar ke Lumpur ANAK PEMILIK KAMPUS TERKENAL JADI PREDATOR: Remaja 15 Tahun Diperkosa Berulang Hingga Hamil, Lalu Bungkam Dengan Uang Melalui Orang Suruhan

Daerah

Sosialisasi SPMB 2025: Abraham Garuda Laksono Soroti Pentingnya Integritas Pendidikan

badge-check


					Sosialisasi SPMB 2025: Abraham Garuda Laksono Soroti Pentingnya Integritas Pendidikan Perbesar

Mantv7.id-Kabupaten Tangerang — Anggota DPRD Provinsi Banten dari Fraksi PDI Perjuangan Abraham Garuda Laksono memberikan teladan gaya hidup sehat dan ramah lingkungan dengan memilih bersepeda menuju lokasi acara sosialisasi Sistem Penerimaan Murid Baru (PMB) di SMKN 7 Kabupaten Tangerang, Kamis, 12 Juni 2025.

Alumni James Cook University tersebut menggowes sepeda sekitar 7 kilometer dari kediamannya di kawasan Kelapa Dua menuju sekolah yang berlokasi di Perumahan Dasana Indah, Bojong Nangka.

Saya ingin mengajak masyarakat, terutama generasi muda, untuk lebih peduli terhadap kesehatan dan lingkungan. Bersepeda bukan hanya baik untuk tubuh, tetapi juga membantu mengurangi polusi dan menjaga kebersihan lingkungan sekitar kita. Mari kita bersama-sama menciptakan lingkungan yang lebih baik untuk masa depan,” ungkap Abraham kepada awak media.

Sebagai wakil rakyat, lanjutnya, Abraham juga ingin merasakan langsung keseharian yang dirasakan warga, terutama dalam aspek transportasi dan infrastruktur jalan. Sehingga sebagai legislator, dirinya saat membuat kebijakan benar-benar bisa merasakan yang dibutuhkan oleh masyarakat.

Karena moda transportasi yang digunakan masyarakat kita beragam, dari kendaraan umum, kendaraan pribadi, roda empat, roda dua, bersepeda, bahkan ada yang berjalan kaki. Nah, dengan bersepeda saya merasakan langsung kelaikan infrastruktur jalan yang ada saat ini sudah sesuai atau tidak dengan kebutuhan, misalnya hak pejalan kaki dan peseda sudah terakomodir atau belum, dan seterusnya,” lanjutnya.

Politisi Gen Z yang pernah mengenyam pendidikan di Singapura tersebut memandang penting memahami persoalan-persoalan publik dari dasar, sehingga saat dirinya bisa memberikan masukan yang konstruktif kepada pemerintah Provinsi Banten.

Selain itu, dengan bersepeda, kita tidak hanya berkontribusi pada kesehatan pribadi, tetapi juga mendukung upaya pemerintah dalam menciptakan kota yang lebih hijau dan berkelanjutan. Saya berharap lebih banyak orang akan terinspirasi untuk memilih bersepeda sebagai alternatif transportasi sehari-hari,” harapnya.

Pentingnya Pengawasan SPMB

Saat kunjungannya ke SMK Negeri 7 Kabupaten Tangerang, Abraham menyoroti pentingnya pengawasan ketat terhadap pelaksanaan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025. Kunjungan ini dilakukan dalam rangka koordinasi persiapan pelaksanaan SPMB di wilayah Kantor Cabang Dinas (KCD) Kabupaten Tangerang

Abraham secara tegas mengingatkan kepala sekolah dan jajaran pendidikan agar mewaspadai potensi praktik-praktik tidak sehat dalam proses penerimaan murid baru. “SPMB ini selalu menjadi momok tahunan dan perhatian besar masyarakat. Jika tidak dikelola dengan baik, akan merembet ke persoalan lain yang lebih luas,” ujarnya.

Ia menekankan bahwa program sekolah gratis yang digalakkan pemerintah harus dijaga kualitas dan integritas pelaksanaannya. “Kami ingin program ini sukses. Tapi kalau tidak diperhatikan dengan baik, kepercayaan masyarakat terhadap negara bisa luntur,” tambahnya.

Menurut Abraham, masih ditemukan adanya oknum-oknum yang diduga bermain dalam proses SPMB, dan hal ini harus segera ditindak. “Saya yakin masyarakat sebenarnya tidak acuh. Mereka hanya lelah jika tidak ada tindakan terhadap oknum-oknum seperti ini. Yang kurang adalah kolaborasi,” jelasnya.

Ia pun mengajak seluruh pihak, mulai dari dinas, sekolah, hingga tokoh masyarakat, untuk bersama-sama menyukseskan pelaksanaan SPMB tahun ini. “Reses ini menjadi jembatan kami menyerap masalah pendidikan di Kabupaten Tangerang. Kami siap membantu, agar pelaksanaan SPMB berjalan adil, bersih, dan transparan,” tutupnya.

Sementara itu, Kepala KCD Kabupaten Tangerang, Ahmad Suhaeri, memastikan pihaknya secara teknis sudah siap melaksanakan SPMB 2025. Ia menambahkan bahwa sosialisasi dan koordinasi telah dilakukan dengan berbagai pihak. “Kami terus pantau titik-titik rawan dan berkomitmen menciptakan proses yang aman dan nyaman,” pungkas Ahmad.****

(Red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Sugani Ditangkap, Perjuangan 6 Bulan YLPK PERARI Berbuah Hasil: Terima Kasih Jajaran Polresta Kabupaten Tangerang

18 June 2025 - 15:08 WIB

Betonisasi Busuk di Kabupaten Tangerang: Dari Bukit Gading ke Vila Balaraja, Proyek Siluman Menari di Atas Pajak Rakyat

18 June 2025 - 09:58 WIB

Silaturahmi Strategis YLPK PERARI dan Dishub Tangkab: Membangun Sinergi demi Kepentingan Masyarakat

18 June 2025 - 09:40 WIB

Rentenir Berkedok Koperasi, Bunga Over Tinggi, Dokumen Pribadi Disandera: Soala Gogo Jadi Teror Baru Warga

17 June 2025 - 09:52 WIB

Sugani Kebal Hukum: Perkosa Anak Bawah Umur, Tak Ditahan, Didampingi Kades, Istrinya Berdalih, Nama Pengacara Dilempar ke Lumpur

17 June 2025 - 06:35 WIB

Trending on Daerah