Menu

Dark Mode
Sugani Ditangkap, Perjuangan 6 Bulan YLPK PERARI Berbuah Hasil: Terima Kasih Jajaran Polresta Kabupaten Tangerang Betonisasi Busuk di Kabupaten Tangerang: Dari Bukit Gading ke Vila Balaraja, Proyek Siluman Menari di Atas Pajak Rakyat Silaturahmi Strategis YLPK PERARI dan Dishub Tangkab: Membangun Sinergi demi Kepentingan Masyarakat Rentenir Berkedok Koperasi, Bunga Over Tinggi, Dokumen Pribadi Disandera: Soala Gogo Jadi Teror Baru Warga Sugani Kebal Hukum: Perkosa Anak Bawah Umur, Tak Ditahan, Didampingi Kades, Istrinya Berdalih, Nama Pengacara Dilempar ke Lumpur ANAK PEMILIK KAMPUS TERKENAL JADI PREDATOR: Remaja 15 Tahun Diperkosa Berulang Hingga Hamil, Lalu Bungkam Dengan Uang Melalui Orang Suruhan

News

Cuaca Ekstrem Ancam 14 Wilayah di Indonesia, BMKG Keluarkan Peringatan Dini

badge-check


					Gambar Ilustrasi Prakiraan Hujan Besar Perbesar

Gambar Ilustrasi Prakiraan Hujan Besar

Mantv7.id | Tangerang – Jumat, 16 Mei 2025. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kembali mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem yang diperkirakan terjadi di 14 provinsi di Indonesia pada Jumat, 16 Mei 2025. Peringatan ini dikeluarkan seiring masuknya masa transisi dari musim hujan ke musim kemarau yang rawan memicu hujan lebat, angin kencang, hingga sambaran petir.

Wilayah-Wilayah yang Harus Waspada

Dalam rilis resminya, BMKG menyebutkan wilayah yang berpotensi mengalami cuaca ekstrem, meliputi:

1. Sumatera Barat

2. Riau

3. Jambi

4. Sumatera Selatan

5. Bengkulu

6. Lampung

7. Jawa Barat

8. Jawa Tengah

9. Kalimantan Barat

10.  Sulawesi Selatan

12. Sulawesi Tenggara

13. Papua

14. Maluku Utara

15. Papua Barat

Selain itu, potensi hujan lebat juga tercatat di 35 provinsi lainnya, termasuk di antaranya Jawa Timur, Bali, Kalimantan Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, dan Papua Selatan.

Dampak yang Mungkin Terjadi

BMKG mengingatkan, cuaca ekstrem ini bisa berdampak serius terhadap keselamatan dan aktivitas masyarakat, seperti:

– Banjir dan banjir bandang

– Tanah longsor di daerah lereng dan perbukitan

– Pohon tumbang akibat angin kencang

– Gangguan terhadap lalu lintas darat, laut, dan udara

Seruan Kesiapsiagaan

BMKG menekankan pentingnya respons cepat dari pemerintah daerah dan masyarakat terhadap potensi bencana ini. Langkah mitigasi yang dianjurkan mencakup:

1. Pembersihan saluran air untuk menghindari genangan

2. Meningkatkan kesiapsiagaan komunitas lokal terhadap bahaya hidrometeorologi

3. Koordinasi aktif antarinstansi untuk penanganan darurat

Kepada masyarakat, BMKG mengimbau agar rutin memantau informasi cuaca melalui kanal resmi, baik website, aplikasi, maupun media sosial BMKG.

Kewaspadaan adalah Kunci

BMKG akan terus memperbarui perkembangan cuaca secara berkala. Masyarakat diharapkan tetap tenang namun waspada, serta tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang tidak jelas sumbernya. Dengan kesiapsiagaan yang optimal, diharapkan dampak buruk dari cuaca ekstrem ini dapat diminimalkan.

Ikuti terus informasi cuaca harian hanya di Mantv7.id

(DEDI)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Silaturahmi Strategis YLPK PERARI dan Dishub Tangkab: Membangun Sinergi demi Kepentingan Masyarakat

18 June 2025 - 09:40 WIB

ANAK PEMILIK KAMPUS TERKENAL JADI PREDATOR: Remaja 15 Tahun Diperkosa Berulang Hingga Hamil, Lalu Bungkam Dengan Uang Melalui Orang Suruhan

16 June 2025 - 14:37 WIB

PEMPROV BANTEN DAN DPRD PROVINSI BANTEN DIMINTA BANGUN 1 SMA NEGERI DI WILAYAH SOLEAR

15 June 2025 - 14:52 WIB

Pinjol Legal Harus Dibayar, Pinjol Ilegal Jangan: YLPK PERARI (Yayasan Lembaga Perlindungan Konsumen Perjuangan Anak Negeri) Siapkan Hotline Pengaduan

15 June 2025 - 08:49 WIB

PPDB di Kabupaten Tangerang Wajib Gratis: Dinas Pendidikan dan Jajarannya Jangan Tutup Mata

15 June 2025 - 05:25 WIB

Trending on Daerah