Menu

Dark Mode
Ketika Pelayan Publik Lupa Siapa Majikannya, Mereka Lupa Bahwa Kita Adalah Atasan Pejabat Modus Laknat di Balik Dinding Sekolah: Rangka Bekas, Anggaran Milliaran, Nurani Ambyar, Mental Bejat Wartawan atau Wartaklon? Berita Itu Buah Pikiran dan Investigasi, Bukan Editan Tulisan Orang Soala Gogo Rentenir Legal: Negara Diam, Rakyat Disandera di Tanah Pemerintah Bupati dan Wabup Sibuk Hadiri Acara, Sementara Proyek Beton Amburadul di Kabupaten Tangerang RUU KUHAP Disepakati Tambahkan Pasal Impunitas Advokat, DPR Tegaskan Lindungi Pembela Hukum

Daerah

Nyaris Diamuk Warga, Guru Honorer Terduga Pelaku Pencabulan Murid Ditangkap Polres Lebak

badge-check


					Nyaris Diamuk Warga, Guru Honorer Terduga Pelaku Pencabulan Murid Ditangkap Polres Lebak Perbesar

Mantv,id- LEBAK| Kepolisian Resor (Polres) Lebak, Banten menangkap oknum guru honorer SDN di Kecamatan Sobang yang diduga telah melakukan pencabulan terhadap 9 anak di bawah umur, muridnya sendiri sejak 2023 hingga 2024.

Oknum guru olahraga berinisial WS (25) itu kini menjalani pemeriksaan petugas,” kata Kapolres Lebak AKBP Herfio Zaki dalam keterangan di Lebak, Selasa.

Polres Lebak terus mendalami pelaku pencabulan, karena tidak tertutup kemungkinan jumlah korban bertambah.

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, pelaku baru mengaku 9 anak usia di bawah umur telah menjadi korbannya.

Para korban itu semua muridnya sendiri dan pelaku melakukan aksi bejat tersebut di sejumlah tempat mulai dari sekolah, gelanggang olahraga (GOR) hingga tempat tinggalnya.

Pelaku mengajak korban berolahraga dan selanjutnya pelaku melakukan perbuatan cabul ke korban.

Kami berharap pelaku bersikap jujur dan bisa terungkap jumlah korban lainnya,” katanya menambahkan.

Lebih lanjut dia menjelaskan, kasus dugaan pencabulan ini terungkap setelah salah satu korban bercerita kepada orang tua.

Salah satu murid yang menjadi korban bercerita kepada orangtuanya, sehingga kasus pencabulan tersebut dilaporkan ke polisi.

Penangkapan pelaku WS berjalan lancar, meski sudah banyak massa di rumah pelaku,” pungkas dia.

Sebelum ditangkap, WS nyaris diamuk oleh ratusan warga yang geram karena diduga sebagai pelaku pencabulan anak di bawah umur.

Menurut informasi dihimpun, jika WS yang diketahui sebagai seorang guru olahraga diduga telah melakukan pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur. Warga yang mengetahui hal tersebut langsung mendatangi rumah WS.

Kasatreskrim Polres Lebak, AKP Wisnu Adicahya membenarkan, adanya peristiwa tersebut. Petugas yang mendapat laporan melakukan pengamanan agar terduga pelaku tidak menjadi sasaran amuk massa.

Sudah diamankan dan sedang diproses,” kata Wisnu saat dihubungi, Selasa (14/1/2025)****

 

(Red/sukirno)

 

 

 

 

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Ketika Pelayan Publik Lupa Siapa Majikannya, Mereka Lupa Bahwa Kita Adalah Atasan Pejabat

21 June 2025 - 03:26 WIB

Wartawan atau Wartaklon? Berita Itu Buah Pikiran dan Investigasi, Bukan Editan Tulisan Orang

20 June 2025 - 00:10 WIB

Bupati dan Wabup Sibuk Hadiri Acara, Sementara Proyek Beton Amburadul di Kabupaten Tangerang

19 June 2025 - 09:57 WIB

Klontongan Hukum dan Buzzer Keadilan: Ketika Negara Dibisniskan Lewat Opini Palsu

19 June 2025 - 00:57 WIB

Petani di Pringsewu Dikeroyok di Jalan Umum, Kuasa Hukum Desak Polisi Tangkap Pelaku

19 June 2025 - 00:04 WIB

Trending on Daerah